02-13-2017, 09:25 AM
Pada kesempatan kali ini, kami akan memberi informasi untuk Anda semua mengenai cara memeriksa kondisi kopling mulai dari proses membongkar sampai memasangnya kembali. Kopling pada mobil berfungsi sebagai suatu mekanisme penghubung dan pemutus tenaga dari mesin ke transmisi melalui kerja pedal selama perakitan roda gigi. Sebelum membahas mengenai langkah-langkah untuk memerikasa kopling mobil Anda, kami akan lebih dulu membahas mengenai cara kerja kopling itu sendiri ketika menginjak dan melepas pedal. Check this out!
Cara kerja kopling ketika pedal diinjak
Pada saat pedal kopling diinjak maka release fork (tuas pembebas) akan menekan release beraring (bantalan pembebas) ke depan sekaligus menekan diafragma spring (pegas diafragma) sehingga pegas diafragma akan mengungkit pressure plate. Dengan demikian plat kopling akan terbebas dan putaran mesin tidak diteruskan ke transmisi.
Cara kerja kopling ketika pedal dilepas
Pada saat pedal kopling dilepaskan, maka release fork akan kembali ke posisi semula, dan bantalan pembebas (release bearing) tidak menekan diafragma spring seperti pada saat kopling diinjak. Hal ini mengakibatkan pressure plate kembali menekan plat kopling (clutch disc) dengan fly wheel. Sehingga putaran dari mesin akan diteruskan menuju transmisi.
Dari cara kerja kopling tersebut tentu Anda dapat menarik kesimpulan bahwa kopling memang memiliki peran sangat penting terhadap kinerja sebuah mobil. Untuk itu, sebagai pemilik dan pengendara mobil tentunya wajib bagi Anda untuk mengetahui kondisi terkini kopling mobil yang dimilikki.
Maka dari itu, simak ulasan berikut ini mengenai langkah-langkah membongkar, memeriksa, dan memasang kembali kopling mobil dengan tepat. Berikut ulasannya :
Sebelum Anda memulai proses membongkar kopling, terdapat berbagai peralatan yang perlu Anda siapkan terlebih dahulu. Diantaranya ialah :
Kunti T 12
Kunci ring atau pas 12 dan 14
Palu
Obeng negative (-)
Tahap 1 : Pembongkaran kopling
Tahap pertama yang harus Anda lakukan untuk membongkar kopling ialah mengendurkan baut penahan transmisi dan juga blok silinder. Lepaskan baut yang terpasang pada komponen tersebut satu per satu.
Setelah baut dilepas, angkatlah transmisi secara perlahan serta tarik hingga dapat keluar.
Selanjutnya, Anda perlu mengamati bagian kopling yang terletak di rumah kopling.
Kemudian, lepaskan baut-baut rumah kopling dari tempatnya lalu lepaskan kopling.
Setelah kopling berhasil dilepas, gunakan kain atau lap untuk membersihkan komponen satu ini dari debu dan kotoran.
Penting bagi Anda untuk melakukan pemeriksaan terhadap kondisi kopling, Apakah masih layak pakai atau sudah waktunya untuk diganti.
Tahap 2 : Pemeriksaan dan Perbaikan Kopling
Untuk memeriksa kopling, Anda dapat melihat tingkat ketebalan (kain klos) jika Anda merasa klos sudah tips atau melewati batas pemakaian, Anda tentunya harus segera melakukan penggantian komponen.
Selain itu, Anda juga perlu memeriksa bagian rumah kopling. Pastikan kondisi gigi matahari atau pegas matahari apakah masih berfungsi normal atau justru sudah terindikasi kerusakan.
Terakhir periksa bantalan pembebas kopling, perhatikan apakah masih berfungsi dengan normal atau tidak.
Tahap 3 : Pemasangan sistem kopling mobil
Jika semua komponen pada kopling telah diperiksa dan dibersihkan, maka lakukanlah tahapan pemasangan ke tempat semula.
Letakkan dan pasang kembali kopling di rumah kopling. Ketika pemasangan berlangsung, usahakan kopling pembatas atau paret perlu mengarah.
Selanjutnya, pasang rumah kopling bersama kopling pada komponen flywheel.
Pasang kembali baut-baut rumah kopling yang telah dilepas seperti semula.
Berikutnya, lakukanlah peneytelan kopling. Jika Anda merasa setelan telah tepat atu pas, kencangkan semua baut dengan erat.
Pasang kembali transmisi di bagian blok silinder.
Jika Anda merasa kesulitan ketika memasang transmisi di blok silinder, maka sebaiknya goyang-goyangkan komponen tersebut agar mudah masuk.
Pasang kembali baut penahan transmisi satu per satu.
Cara kerja kopling ketika pedal diinjak
Pada saat pedal kopling diinjak maka release fork (tuas pembebas) akan menekan release beraring (bantalan pembebas) ke depan sekaligus menekan diafragma spring (pegas diafragma) sehingga pegas diafragma akan mengungkit pressure plate. Dengan demikian plat kopling akan terbebas dan putaran mesin tidak diteruskan ke transmisi.
Cara kerja kopling ketika pedal dilepas
Pada saat pedal kopling dilepaskan, maka release fork akan kembali ke posisi semula, dan bantalan pembebas (release bearing) tidak menekan diafragma spring seperti pada saat kopling diinjak. Hal ini mengakibatkan pressure plate kembali menekan plat kopling (clutch disc) dengan fly wheel. Sehingga putaran dari mesin akan diteruskan menuju transmisi.
Dari cara kerja kopling tersebut tentu Anda dapat menarik kesimpulan bahwa kopling memang memiliki peran sangat penting terhadap kinerja sebuah mobil. Untuk itu, sebagai pemilik dan pengendara mobil tentunya wajib bagi Anda untuk mengetahui kondisi terkini kopling mobil yang dimilikki.
Maka dari itu, simak ulasan berikut ini mengenai langkah-langkah membongkar, memeriksa, dan memasang kembali kopling mobil dengan tepat. Berikut ulasannya :
Sebelum Anda memulai proses membongkar kopling, terdapat berbagai peralatan yang perlu Anda siapkan terlebih dahulu. Diantaranya ialah :
Kunti T 12
Kunci ring atau pas 12 dan 14
Palu
Obeng negative (-)
Tahap 1 : Pembongkaran kopling
Tahap pertama yang harus Anda lakukan untuk membongkar kopling ialah mengendurkan baut penahan transmisi dan juga blok silinder. Lepaskan baut yang terpasang pada komponen tersebut satu per satu.
Setelah baut dilepas, angkatlah transmisi secara perlahan serta tarik hingga dapat keluar.
Selanjutnya, Anda perlu mengamati bagian kopling yang terletak di rumah kopling.
Kemudian, lepaskan baut-baut rumah kopling dari tempatnya lalu lepaskan kopling.
Setelah kopling berhasil dilepas, gunakan kain atau lap untuk membersihkan komponen satu ini dari debu dan kotoran.
Penting bagi Anda untuk melakukan pemeriksaan terhadap kondisi kopling, Apakah masih layak pakai atau sudah waktunya untuk diganti.
Tahap 2 : Pemeriksaan dan Perbaikan Kopling
Untuk memeriksa kopling, Anda dapat melihat tingkat ketebalan (kain klos) jika Anda merasa klos sudah tips atau melewati batas pemakaian, Anda tentunya harus segera melakukan penggantian komponen.
Selain itu, Anda juga perlu memeriksa bagian rumah kopling. Pastikan kondisi gigi matahari atau pegas matahari apakah masih berfungsi normal atau justru sudah terindikasi kerusakan.
Terakhir periksa bantalan pembebas kopling, perhatikan apakah masih berfungsi dengan normal atau tidak.
Tahap 3 : Pemasangan sistem kopling mobil
Jika semua komponen pada kopling telah diperiksa dan dibersihkan, maka lakukanlah tahapan pemasangan ke tempat semula.
Letakkan dan pasang kembali kopling di rumah kopling. Ketika pemasangan berlangsung, usahakan kopling pembatas atau paret perlu mengarah.
Selanjutnya, pasang rumah kopling bersama kopling pada komponen flywheel.
Pasang kembali baut-baut rumah kopling yang telah dilepas seperti semula.
Berikutnya, lakukanlah peneytelan kopling. Jika Anda merasa setelan telah tepat atu pas, kencangkan semua baut dengan erat.
Pasang kembali transmisi di bagian blok silinder.
Jika Anda merasa kesulitan ketika memasang transmisi di blok silinder, maka sebaiknya goyang-goyangkan komponen tersebut agar mudah masuk.
Pasang kembali baut penahan transmisi satu per satu.
